Cerita Rumah Mungil Kami, Tempat Cinta dan Kenangan Digores Tanpa Lelah

Sejauh apa pun kaki berlari, pasti akan kembali ke tempat ternyaman. Rumah. Namun, sejatinya, makna rumah bukanlah sekadar tempat untuk pulang. Bagi saya, rumah adalah wadah bagi cinta, impian, harapan, dan kenangan yang digores tanpa lelah.

Rumah mungil yang saya tempati ini berusia hampir satu dekade. Ya, seusia pernikahan saya dan suami. Bangunannya kecil, lantaran berdiri di lahan sempit. Saking kecilnya, ada orang yang menyebut rumah kami mirip kandang burung.

Meski kecil dan jauh dari kemewahan, tapi rumah ini terasa bak istana. Bagaimana tidak? Seluruh penghuninya bisa tidur nyenyak. Saya dan keluarga bebas melakukan apa pun, tanpa perlu berpura-pura atau menyenangkan orang lain.

Di rumah, kami bisa menjadi diri sendiri. Menanggalkan 1.001 topeng yang “biasa” dipakai saat harus berinteraksi dengan dunia luar.

Di tulisan bertema rumah kali ini, saya akan bercerita tentang kegiatan seru dan murah yang bisa dilakukan keluarga di rumah. Kegiatan seru itu adalah ikhtiar memupuk cinta dan memahat kenangan dari rumah. Selain itu, ada tips membuat rumah mungil terasa luas, serta rapi dan bersih. Di bagian akhir tulisan ada rekomendasi tempat penyimpanan barang yang estetik juga lho. Inilah cerita rumah saya.

Menoreh Kenangan dengan Kegiatan Seru di Rumah

main bersama di rumah
Aktivitas seru bisa dilakukan dari rumah saja/ Foto: Canva

Saya dan keluarga adalah orang rumahan yang enggan sering-sering bepergian. Jarang sekali pergi ke mal, kendati rumah dekat sekali dengan mal. Jika bepergian, paling-paling berkunjung saja ke rumah saudara.

Saat akhir pekan, kami kerap melakukan kegiatan bersama di rumah. Bukan untuk “membunuh” waktu, tetapi untuk memaknai kebersamaan. Seandainya kenangan bisa dilihat, maka di rumah kecil ini ada triliunan kenangan manis yang tersebar merata.

Ternyata penyanyi Gita Gutawa benar, saya tidak perlu keliling dunia. Ya, karena di rumah kecil ini ada keluarga yang menerima diri ini apa adanya. Di dunia ini, merekalah segalanya. Merawat cinta, merajut mimpi, melangitkan harapan, serta mengukir kenangan bersama keluarga di rumah adalah anugerah luar biasa.

Berikut ini tiga kegiatan seru nan murah meriah yang kerap saya lakukan bersama keluarga di rumah.

1. Berkemah

Berkemah di rumah/ Foto: Nurvita Indarini

Berkemah di dalam rumah, mengapa tidak? Hanya perlu menata kursi sedemikian rupa, lalu ditutup menggunakan selimut besar atau seprai. Taraa! Tenda untuk berkemah di dalam rumah pun berdiri seketika.

Beberapa waktu lalu, kebetulan kami menyewa brakiasi. Setelah anak-anak bosan bermain panjat-panjatan dan perosotan, akhirnya brakiasi beralih fungsi sebagai kerangka tenda.

Kendati tendanya kecil, tapi kami suka sekali tinggal di sana. Tiduran, ngemil, membaca, dan bermain kartu jadi aktivitas yang bikin berkemah kian seru.

2. Membuat Benteng dari Bantal dan Guling

Bermain menggunakan bantal di rumah/ Foto: Canva

Siapa yang tidak suka main bersama tumpukan bantal dan guling? Sepertinya semua anak suka ya. Bahkan saya dan suami pun turut menikmati permainan tersebut.

Salah satu aktivitas menggunakan bantal dan guling adalah menjadikannya benteng. Kami berpura-pura menjadi pejuang yang bersembunyi di benteng bantal guling. Agar lebih menjiwai peran, tak lupa memakai teropong dan membawa senapan mainan.

3. Membuat Playground di Rumah Mungil

Main perosotan di playground ala ala/ Foto: Nurvita Indarini

Membuat playground sederhana bisa banget dilakukan di rumah mungil. Kami sering melakukannya. Area playground-nya adalah di tempat tidur.

Jendela di samping tempat tidur bisa jad wahana panjat-panjatan. Anak-anak juga boleh melompat-lompat di kasur. Biarkan mereka berpura-pura sedang melompat-lompat di trampolin.

Anak-anak juga bisa bermain perosotan lho. Caranya gunakan kasur cadangan yang diletakkan sedemikian rupa di tempat tidur. Pastikan posisi kasur cadangan membentuk sudut sekitar 45-60 derajat. Syuuurr!! Anak-anak bisa bermain dengan gembira laksana di playground.

Tips Membuat Rumah Mungil Terasa Luas, Rapi, dan Bersih

Rumah mungil yang terasa luas/ Foto: https://olymplast.co.id/ diolah menggunakan Canva

Dulu saat masih lajang, impian saya adalah punya rumah yang cukup besar dan berhalaman luas. Membayangkannya saja rasanya lega sekali. Rumah yang besar akan membuat seisi rumah leluasa beraktivitas. Apalagi anak-anak, bisa bebas bermain di dalamnya tanpa takut menabrak atau menjatuhkan barang-barang.

Namun, saat ini rezeki yang dimiliki adalah rumah mungil. Memang sih, tidak leluasa memiliki banyak barang. Anak-anak juga tidak bisa bebas bermain kejar-kejaran di dalam rumah. Akan tetapi, di dalam rumah kecil rasanya hangat. Kehangatan itu menyusup sampai kalbu terdalam.

Lantas, apakah rumah kecil selalu terkesan sumpek? Hmm, tidak juga. Rumah mungil pun bisa terkesan luas, rapi, dan bersih lho. Dengan begitu, pasti akan semakin betah di rumah.

Nah, berikut ini tips membuat rumah kecil terasa luas, rapi, dan bersih.

1. Pilih Warna Cat yang Tepat

rumah mungil
Warna cat yang tepat bikin rumah mungil terasa lega/ Foto: Canva

Untuk menciptakan ruangan di rumah kecil terasa lebih besar, kita wajib memilih warna yang tepat. Warna cerah dan netral seperti putih, abu-abu, dan krem adalah pilihan tepat untuk memberikan ilusi ruang yang lebih besar.

Warna netral ditambah cahaya matahari yang leluasa masuk ke dalam rumah, akan membuat efek besar dan luas. Namun, bila cahaya alami di rumah tidak terlalu banyak, ada baiknya berani menggunakan warna ceria seperti kuning. Warna ceria memberi kesan banyak cahaya, sehingga ruangan di dalam rumah bisa terlihat lebih lega.

2. Andalkan Cermin, Bikin Rumah Mungil Tampak Lapang

rumah mungil
Ruangan terasa lebih besar dengan hadirnya cermin/ Foto: Canva

Sudah sejak lama keberadaan cermin diyakini bisa membuat ruangan tampak lebih besar. Lihat saja, pantulan di cermin bisa memperluas ruangan secara visual.

Untuk menciptakan kesan lega, sebaiknya cermin ditempatkan di seberang jendela. Tujuannya untuk memantulkan lebih banyak cahaya di dalam rumah.

Apabila di rumah terdapat koridor sempit, cermin bisa diletakkan di ujung koridor. Simsalabim! Keberadaan cermin membuat koridor tampak lebih lapang.

3. Furnitur Berkaki dan Berwarna Terang, Paling Cocok untuk Rumah Mungil

Sofa berkaki bikin ruangan terkesan besar/ Foto: https://olymplast.co.id/ diolah menggunakan Canva

Untuk ruangan kecil di rumah mungil, sebaiknya menggunakan furnitur berkaki. Alih-alih menaruh sofa besar yang bagian bawahnya tertutup, lebih baik memilih sofa dengan kaki yang bisa memberi jarak dengan lantai.

Untuk meja makan, ada baiknya menghindari bentuk persegi. Meja makan bundar lebih cocok dipilih untuk memberikan ilusi ruangan yang luas.

Kesan ruangan lega juga bisa diciptakan melalui penataan furnitur dan perabotan rumah tangga  lainnya. Pemberian jarak antar furnitur bisa menghadirkan efek lebih lega pada ruang sempit.

Selanjutnya, ketimbang menggunakan meja tamu besar, lebih baik memakai meja samping untuk mengapit sofa. Dengan begitu tidak ada perabot yang menjadi penghalang.

Jangan lupa juga pemilihan warna furnitur merupakan hal esensial. Pilihlah furnitur dengan warna terang, sehingga bisa membuat ruangan lebih estetik dan kelihatan bersih.

4. Pilih Storage Minimalis yang Muat Banyak Barang

Storage minimalis nan estetik/ Foto: https://olymplast.co.id/ diolah menggunakan Canva

Untuk rumah mungil, sebaiknya tidak terlalu banyak barang. Ingat, rumah bukanlah gudang penyimpanan barang. Jika barang terlalu banyak, rumah mungil akan terasa sumpek, tidak rapi, dan kotor.

Untuk menyiasati perkara menyimpan barang, sebaiknya kita pilih storage minimalis yang bisa memuat banyak barang. Butuh rekomendasi, Ma?

Berikut ini beberapa storage dari Olymplast yang bisa jadi pilihan. Kenapa harus Olymplast? Karena Olymplast juaranya rapikan rumah.

1. Laci Modern Olymplast Drawer Cabinet Serbaguna – ODC

Drawer ODC nan elegan/ Foto: https://olymplast.co.id/ diolah menggunakan Canva

Drawer ODC punya sejumlah kelebihan yang akan membuat rumah mungil terlihat lebih lapang. Area penyimpanan drawer ODC cukup luas, sehingga bisa memuat banyak barang seperti tas, mainan, atau baju.

Pintu lacinya mudah dibuka, karena dilengkapi rel sliding. Nah, bagian atas drawer dibuat dari bahan PVC bermotif kayu, sehingga bisa difungsikan pula sebagai semacam meja.

Drawer ODC terbuat dari meterial ABS nan kokoh. Jadi, kita nggak perlu khawatir drawer akan meleyot saat dijejali banyak barang.

Untuk warna, tersedia warna-warna natural seperti putih, krem, dan abu-abu. Ada pula warna hijau gradasi dan pink gradasi yang cantik.

2. Kotak Penyimpanan Serbaguna Olymplast Storage Solution – OSS

rumah mungil
Tempat penyimpanan serbaguna yang cantik/ Foto: https://olymplast.co.id/ diolah menggunakan Canva

OSS merupakan tempat penyimpanan serbaguna. Pintunya mudah dibuka dan ditutup, sehingga barang yang disimpan di dalamnya tetap aman.

Kotak penyimpanan ini dijual satuan. Bila ada beberapa OSS di rumah, lebih baik kotak-kotak ini ditumpuk. Jangan bayangkan kondisi yang awut-awutan kala OSS ditumpuk ya, Ma. Sebaliknya, estetik banget!

OSS memiliki beberapa warna, seperti kuning, abu-abu pastel, hijau, hijau pastel, dan pink pastel. Mama bisa memadupadankan warna saat menumpuk OSS, sehingga akan membuat ruangan lebih cantik.

3. Olymplast Folding Storage – OFS

rumah mungil
Storage OFS yang muat banyak barang

OFS adalah storage unik karena bisa dilipat saat tidak digunakan. Hemat tempat banget ‘kan? Merakit atau memasangnya pun mudah lho. Klik, klik, jadi deh.

Ukurannya besar, sehingga OFS sudah pasti bisa menyimpan banyak barang. OFS juga bisa ditumpuk tanpa khawatir goyang. Di samping itu, OFS dilengkapi roda, sehingga mudah dipindahkan. Antiribet-ribet club, nih.

4. Olymplast Transform Locker – OTC

Loker OTC, kuat, tahan lama, dan estetik/ Foto: https://olymplast.co.id/ diolah menggunakan Canva

Loker penyimpanan serbaguna ini ada beberapa variasi yang bisa dipilih sesuai kebutuhan. Variasinya yakni ada OTC dengan dua pintu, dua laci, dan empat laci.

OTC menggunakan top table dari kayu. Selain itu, dipastikan awet banget karena antirayap, antijamur, dan anti air. Warna netralnya kalem sekali. Ruangan pun lebih estetik dan rapi.

Penutup

Saat ini, setiap kita sedang memahat kenangan bersama keluarga di rumah. Semoga kita hanya menoreh kenangan indah tak terlupakan di benak anak-anak. Dengan begitu, mereka akan selalu merindukan rumah mungilnya.

Rumah adalah tempat terbaik untuk menciptakan narasi hidup. Titik ternyaman untuk mendapat cinta kasih dan kedamaian. Di rumah pula, setiap orang tumbuh dan menemukan dirinya sendiri.

Semoga cerita rumah ini membuat siapa saja lebih bersyukur. Bahwa benar, tidak perlu rumah besar, jika yang kecil saja penuh cinta dan kehangatan.

Rumah mungil akan terasa nyaman jika kita bisa menatanya. Jangan lupa andalkan Olymplast untuk menyimpan barang dan melengkapi kebutuhan perabot rumah tangga ya, Ma. Sebab, Olymplast Juaranya Plastik Rapikan Rumah.

Home, the spot of earth supremely blest, A dearer, sweeter spot than all the rest.”

– Robert Montgomery

Referensi:

urbanrhythm.com.au, Make Your Small Space Feel Bigger With These Tips, https://urbanrhythm.com.au/blogs/urstyle/make-your-small-space-feel-bigger, diakses pada 13 Desember 2022.

womanandhome.com, How to Make A Small Room Look Bigger on A Budget – 12 Easy Ideas, https://www.womanandhome.com/homes/how-to-make-a-small-room-look-bigger/, diakses pada 13 Desember 2022.

https://olymplast.co.id/

Leave A Reply

Your email address will not be published.

Comment moderation is enabled. Your comment may take some time to appear.