Bikin Risoles Leleh Pakai KRAFT Quick Melt, Pasti Antigagal dan Weekend Makin Seru

“Mama, bikin risoles isian kejunya meleleh-leleh yuk.” Ajakan si Sulung untuk berkreasi di dapur pada Sabtu pagi membuat saya bangkit dari duduk. Hmm, pekan lalu saat kami bikin risoles leleh, hasilnya mengecewakan. Kirain kejunya bakal meleleh, eh malah terlalu cair.

Sebelum berkreasi di dapur, saya pun mencari-cari info tentang resep risoles leleh antigagal. Ketemu! Di Instagram @kraft_id saya menemukan video cara membuat risoles leleh antigagal a la momfluencer Ayudia Chaerani alias Ayudia Bing Slamet.

Sebenarnya cara bikin risoles lelehnya sama seperti yang saya lakukan beberapa waktu lalu. Hanya saja saat risoles dipotong menjadi dua bagian, isian keju di risoles buatan Ayudia langsung meleleh sempurna. Wah, rupanya rahasianya ada di keju yang digunakan. Ayudia pakai KRAFT Quick Melt.

Oke, saya pun segera membeli KRAFT Quick Melt di minimarket terdekat. Setelah semua bahan siap, saya dan si Sulung langsung berkreasi membuat risoles leleh. Apakah betul-betul meleleh? Yuk, kita buktikan.

Resep Risoles Leleh Antigagal Pakai KRAFT Quick Melt

Risoles leleh yang antigagal/ Foto: Nurvita Indarini

Mama yang sedang mencari resep camilan enak untuk keluarga, bisa dicoba nih risoles lelehnya. Bahan-bahannya mudah didapat, dan yang terpenting tidak ribet. Cara membuatnya simpel dan tidak butuh waktu lama. Ayo, kita masak.

Bahan risoles leleh antigagal:

1. Roti tawar yang sudah dipipihkan menggunakan rolling pin atau botol

2. Smoked beef atau chicken slice

3. KRAFT Quick Melt

4. Telur rebus dipotong-potong

5. Telur dikocok

6. Tepung roti atau tepung panir

7. Minyak goreng

Cara membuat risoles leleh antigagal:

1. Di atas roti tawar yang sudah dipipihkan atur smoke beef, potongan KRAFT Quick Melt, dan telur rebus.

2. Lipat dan gulung roti tawar sedemikian rupa sehingga isi di dalamnya terbungkus sempurna.

3. Masukkan gulungan roti tawar tersebut ke dalam mangkuk berisi telur kocok.

4. Baluri roti tawar tersebut menggunakan tepung roti.

5. Simpan roti tawar di kulkas selama satu jam agar tepung roti melekat lebih kuat.

6. Goreng menggunakan minyak panas sampai berwarna kuning keemasan.

Alhamdulillah, risolnya sudah matang nih. Ayo kita lihat bersama apakah keju isiannya benar-benar meleleh? Satu, dua, tiga, potong risolesnya! Yeay! Ternyata kejunya benar-benar meleleh sempurna, tidak terlalu cair atau encer.

Akhirnya kami bisa membuat risoles leleh antigagal. Bagaimana rasanya? Hmm, keju lelehnya memberikan rasa gurih yang pas dan khas di risoles buatan kami. Apalagi dicocol ke saus tomat, risolesnya semakin menggoda selera.

Kenapa Harus Pakai Keju KRAFT Quick Melt?

Kraft quick melt
Hanya tiga menit langsung meleleh/ Foto: Nurvita Indarini

Keju KRAFT Quick Melt terbukti bisa bikin risoles leleh antigagal. Hanya dalam tiga menit sejak risoles digoreng di minyak panas, kejunya sudah meleleh. Tekstur keju lelehnya pun sempurna, tidak terlalu cair atau encer.

KRAFT Quick Melt memang diproses sedemikian rupa sehingga memiliki karakter meleleh saat dipanaskan. Sepintas mirip keju mozzarella ya, Ma? Namun dengan tekstur dan cita rasa yang mirip mozzarella, harga keju KRAFT Quick Melt jauh lebih terjangkau.

Keju adalah salah satu sumber protein. KRAFT Quick Melt tak hanya mengandung protein, tapi juga sejumlah nutrisi lainnya. Yuk, simak kandungan gizi dari keju KRAFT Quick Melt per takaran saji (30 g).

Energi 100 kkal/kcal

Lemak jenuh 4,5 g

Protein 5 g

Karbohidrat 4 g

Natrium 380 mg

Vitamin A 40 persen

Kalsium 20 persen

Keju KRAFT Quick Melt terbukti memudahkan para mama dalam membuat sajian yang praktis, cepat, dan enak. Apalagi KKRAFT Quick Melt bisa divariasikan dengan berbagai jenis masakan dan beragam proses memasak.

Bahkan kita sangat bisa berkreasi menggunakan makanan sederhana, tetapi jadi tampak lebih spesial dan rasanya makin nikmat. Misalnya saja KRAFT Quick Melt bisa ditambahkan di atas nasi goreng, mi instan, baked rice, telur goreng, sosis panggang, dan baked potato. Dijadikan topping sayuran kukus juga nikmat, lho.

KRAFT Quick Melt bisa juga digunakan sebagai saus cocolan. Dijamin bikin makanan makin enak setelah dicocol ke saus KRAFT Quick Melt yang bertekstur lembut dan rasa gurih keju yang khas. Kata anak saya, semua makanan seperti menu bintang lima jika pakai KRAFT Quick Melt.

KRAFT Quick Melt juga telah mengantongi sertifikat halal dari Majelis Ulama Indonesia. So, saya makin tenang menggunakan keju ini untuk berkreasi di dapur.

Manfaat Masak Bersama si Kecil di Akhir Pekan

Memasak bersama anak banyak manfaatnya lho/ Foto: Canva

Sejak pandemi COVID-19 melanda Indonesia, saya dan keluarga memilih lebih banyak beraktivitas di rumah. Nah, ketika akhir pekan tiba, salah satu aktivitas yang sering kami lakukan untuk mengisi waktu adalah memasak bersama.

Bagi anak saya, memasak bersama adalah kegiatan yang seru dan selalu ditunggu-tunggu. Ini karena dia bisa mencicipi aneka bahan pembuatan makanan, seperti gula, keju, meses, dan sebagainya. Selain itu, dia bisa berpura-pura menjadi chef, jadi memfasilitasi imajinasinya. Apalagi salah satu cita-cita anak saya adalah memiliki kafe. Semakin semangatlah dia terjun ke dapur.

Berikut ini beberapa manfaat dari kegiatan memasak bersama anak:

1. Mencegah Anak Jadi Picky Eater

Apakah si kecil picky eater alias memilih-milih makanan? Jika iya, yuk coba libatkan mereka dalam kegiatan memasak. Penelitian yang diterbitkan dalam Journal of the Academy of Nutrition and Dietetics menunjukkan anak-anak yang terlibat dalam pengalaman taktil terkait makanan, memiliki lebih sedikit neofobia makanan alias ketakutan terhadap makanan. Anak-anak pun cenderung mau makan berbagai makanan, sebab saat memasak mereka sering mencicipi berbagai makanan.

2. Menanamkan Kemandirian

Dapur bisa menjadi tempat belajar dan beraktivitas seru bagi si kecil. Membiasakan mereka masak bersama bisa sekaligus mengajarkan basic life skill yang pada akhirnya menanamkan kemandirian pada anak.

Alih-alih terbiasa berteriak, “Ma, mau makan,” anak justru akan lebih bisa berempati pada orang tuanya. Ketika tidak mendapati makanan apa pun di meja makan karena orang tuanya sedang sibuk melakukan suatu hal, anak bisa mencari jalan keluar. Misalnya mereka akan menggoreng telur untuk lauk, atau mencoba masak makanan sederhana lainnya.

Melibatkan anak dalam kegiatan memasak juga bisa membuat anak lebih menghargai makanan. Mereka nggak akan membuang-buang makanan, dan tidak termotivasi untuk jajan di luar. Anak-anak pun jadi lebih tahu tentang nutrisi makanan yang diasup, sehingga akan lebih berhati-hati saat membuat pilihan tentang makanan yang akan diasup.

Baca juga: Kampanye #KejuAsliCheck, Panduan Pilih Keju Cheddar Asli Bernutrisi

3. Meningkatkan Bonding Anak dan Orang Tua

Kegiatan memasak bersama bisa membangun kedekatan dan meningkatkan ikatan orang tua dan anak. Ini karena saat memasak kita butuh kerjasama. Nah, saat beberapa pihak bekerjasama, tentu butuh komunikasi yang baik. Sesi memasak juga bisa jadi ajang untuk berdiskusi dan bercerita berbagai hal.

Kita perlu ingat ya, Ma, komunikasi tidak dimulai ketika seorang anak mencapai usia dewasa. Kebiasaan keluarga yang terbentuk selama tahun-tahun awal akan terbawa hingga masa dewasa muda. Kelak, momen-momen kebersamaan seperti memasak bersama ini akan jadi kegiatan masa kecil yang dirindukan anak kita.

4. Meningkatkan Rasa Percaya Diri Anak

Dapur bisa memberikan rasa percaya diri bagi anak. Bagaimana tidak, di tempat itu, mereka diberi kepercayaan melakukan sejumlah pekerjaan. Misalnya memecahkan telur, memarut keju, memotong sayuran, dan sebagainya. Ketika berhasil membuat masakan, maka itu jadi pencapaian tersendiri bagi anak.

Anak saya selalu bersemangat menyusun hasil masakan kami di piring, lalu menyajikannya kepada keluarga atau tetangga sebelah. Senyum puas tersungging di wajahnya saat melihat kami antusias makan hasil masakannya.

Baca juga: KRAFT Crolette, Menu Buka Puasa Praktis dan Bernutrisi

5. Meningkatkan Kemampuan Memecahkan Masalah dan Kreativitas Anak

Saat memasak bersama, ada saja hal tak terduga yang bisa terjadi. Misalnya makanan keasinan, telur pecah, gula tumpah, dan sebagainya. Nah, anak bisa didorong untuk mencari solusi atas masalah yang terjadi. Nyata bukan bahwa kegiatan memasak bisa meningkatkan kemampuan anak memecahkan masalah?

Memasak juga mendorong kreativitas anak. Kadang anak saya ingin membentuk makanan tertentu sesuai dengan imajinasinya. Pun saat menata makanan di piring alias plating. Baginya, plating adalah karya besar yang harus sungguh-sungguh dalam pengerjaannya.

Penutup

Dapur yang super berantakan seusai masak bersama anak suatu saat pasti akan sangat saya rindukan. Kekacauan di dapur ketika kami masak bersama suatu saat akan menjadi potongan kenangan manis. Ya, saat ini saya sedang turut mengukir kenangan indah di masa kecil anak.

Memasak bersama seringkali menjadi kegiatan yang menyenangkan dan bikin akhir pekan terasa lebih bermakna. Apalagi jika berhasil menghidangkan makanan yang sederhana tapi tampak spesial. KRAFT Quick Melt-lah yang turut menghadirkan momen spesial di dapur dan di meja makan keluarga kami.

Hanya dalam tiga menit, keju KRAFT Quick Melt benar-benar meleleh sempurna. Rasa masakan pun jadi terasa istimewa. KRAFT Quick Melt benar-benar hadir sebagai solusi masak simpel yang antigagal. Lelehnya asli, semangatnya pasti. Yuk, Ma, berkreasi juga di dapur bersama si kecil menggunakan KRAFT Quick Melt. Dijamin seru karena masakan jadi istimewa dan antigagal.

Referensi

detikFood. Kraft Luncurkan Quick Melt Pertama di Indonesia!, diakses pada 30 Agustus 2022.

Kontan. KRAFT Quick Melt Jadikan Momen Akhir Pekan Keluarga Lebih Bermakna, diakses pada 30 Agustus 2022.

The Growing Room. Kids in the Kitchen: The Benefits of Cooking with Children, diakses pada 30 Agustus 2022.

Leave A Reply

Your email address will not be published.

www.kirmiziyilan.com